Depok – Amira Hasyah Syauqiyah, santri kelas XII Madrasah Aliyah Pesantren Al-Hamidiyah terpilih sebagai salah satu peserta dalam ajang Asia Youth International Model United Nations (AYIMUN) ke-17, akan berlangsung 2-5 Mei 2025 di Bangkok, Thailand. Amira terpilih setelah melewati proses seleksi diantara ribuan pendaftar lainnya. Diperkirakan, acara ini akan dihadiri oleh 500 peserta dari berbagai negara di Asia.

Asia Youth International Model United Nations (AYIMUN) adalah sebuah konferensi internasional yang mempertemukan pelajar dari berbagai negara untuk mendiskusikan isu-isu global melalui simulasi sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau lebih dikenal dengan istilah United Nations Model. AYIMUN ke-17 ini mengusung tema The Voice of Reason: Maintaining A Level-Headed Approach To Turbulent Times. 

Amira (Bawah Tengah) The 8th Belt and Road Teenager Maker Camp and Teacher Workshop

Terpilihnya Amira sebagai Peserta memberikan kesempatan pada santriwati Pesantren Al Hamidiyah yang berprestasi global ini untuk kembali mengasah kemampuannya berdiplomasi di kancah global. Sebelumnya Amira juga telah membawa nama Pesantren Al-Hamidiyah dan mewakili Indonesia dalam ajang The 8th Belt and Road Teenager Maker Camp and Teacher Workshop di Yunnan–China, tahun 2024. Pengalaman tersebut tentu menjadi modal berharga bagi Amira dalam menghadapi forum diplomasi di Bangkok mendatang.

Kepala Pengasuh Pesantren Al-Hamidiyah, Prof. Dr. KH. Oman Fathurrahman M.Hum., memberikan apresiasi kepada Amira. Kyai Oman menyampaikan, terpilihnya Amira mengingatkan kita atas peran bersejarah Almaghfurlah KH. Achmad Sjaichu dalam memimpin diplomasi internasional saat kongres pertama Organisasi Islam Afrika-Asia di Bandung tahun 1965. Keikutsertaan Amira dalam AYIMUN ini sejalan dengan nilai-nilai pesantren yang mendorong santri untuk tidak hanya mendalami ilmu agama, tetapi juga aktif berkontribusi dalam isu-isu kemanusiaan dan perdamaian dunia. Penulis: Muhammad Yasir